cara berkebun ganja

    Yang pertama harus dilakukan disini akan sedikit berbeda dengan apa yang umum dilakukan oleh kebanyakan orang. Penanaman dilakukan didalam ruangan, lebih jauhnya lagi dilakukan di tempat yang sangat tersembunyi (karena saya masih berstatus pelajar, dan tinggal bersama orang tua). Saya mempunyai sebuah peti yang tidak terpakai dengan ukuran yang kecil dan kemungkinan besar sangat sulit bagi tumbuhan jenis cannabis untuk tumbuh. Ukurannya kurang lebih :
P: 50cm x L: 30cm x T: 30cm. Dengan sedikit keberuntungan semoga bisa berhasil dilakukan.

Adapun peralatan pendukung seperti yang terlihat di pic adalah :
- Sebuah lampu neon tornado 20 watt, 6500k (kemungkinan diganti saat tahap pembungaan).
- Satu buah kipas angin +/- 8cm untuk penghisap udara.
- Satu buah kipas angin +/- 8cm untuk pembuangan udara.
- Pot plastik biasa berwarna hitam.
- Alumunium foil sebagai pelapis dinding dan reflektor cahaya.

Media tanam dengan campuran :
- Media tanam organik (banyak tersedia di tukang taman)
- Humus
- Guano / kotoran kelelawar
- Worm casting / kotoran cacing

Biji yang digunakan dari jenis AK-48 feminized yang diperoleh dari luar negeri melalui pemesanan lewat internet. Saat ini saya mempunyai 5 buah saja biji AK-48 ini. Semoga bisa tumbuh dengan sehat tidak seperti pengalaman terdahulu ketika menggunakan biji yang diambil dari paket amunisi lokalan.hehe…

Ada beberapa cara untuk mulai menanam (germinating/perkecambahan).
Diantaranya:
- Biji dikecambahkan dulu didalam air sampai keluar akar, baru ditanam dalam pot berisi media tanam.
- Biji dikecambahkan dengan dilipat dalam kertas tissue yang telah dibasahi, kemudian setelah muncul akar ditanam dalam pot berisi media tanam.
- Biji ditanam langsung didalam media tanam tanpa melalui proses pekecambahan. Biasanya memakan waktu 2-14 hari.

>>saya memilih treat ini karna menurut saya tanaman ganja adalah tanaman yg menguntungkan dan bermanfaat namun itu semua tergantung bagaimana kita sebagai penikmatnya..